Kamis, 17 Mei 2012

LAPORAN BPFR

LAPORAN PRAKTIKUM
BAHAN PAKAN DAN FORMULASI RANSUM

Disusun oleh :
Nuraini Sinarasati
10/301502/PT/05871

PENDAHULUAN

Bahan pakan (feed stuff) adalah setiap bahan yang dapat dimakan, disukai, dan dapat dicerna sebagian atau seluruhnya, tidak membahayakan bagi pemakannya. Berdasarkan sifat fisik dan kimia yang spesifik menurut kegunaannya bahan pakan dibagi menjadi 8 (delapan) kelas, yaitu hijauan kering dan jerami kering, hijauan segar, silase, sumber energi, sumber protein, sumber mineral, sumber vitamin, dan aditif pakan, (Utomo et al., 2008).
Praktikum bahan pakan dan formulasi ransum bertujuan untuk menganalisis proksimat, mengetahui kandungan nutrisi dalam sampel bahan pakan. Manfaat praktikum analisis proksimat adalah mengetahui kadar air, kadar abu, kadar protein kasar, kadar lemak kasar, kadar serat kasar dan kadar bahan ekstra tanpa Nitrogen (BETN). Praktikum kali ini menggunakan konsentrat untuk diteliti. Konsentrat yang digunakan adalah tepung jagung kuning.

LAPORAN FISTER DIGESTI TERNAK


SISTEMA DIGESTI

Tinjauan Pustaka
Sistem Digesti Ruminansia
Pencernaan dapat diartikan sebagai pengelolaan pakan sejak masuk mulut hingga pakan dapat diabsorbsi oleh usus. Pengelolaan pakan dapat dilakukan dengan dua jalan yaitu secara mekanik dan khemik. Sistem pencernaan berguna untuk mengubah zat-zat yang terdapat di dalam makanan menjadi senyawa yang lebih sederhana hingga dapat diserap dan digunakan sebagai energi, membangun senyawa-senyawa lain untuk keperluan metabolisme. Sistem pencernaan ternak ruminansia berupa sistem pencernaan poligastrik, terdiri atas mulut, oesophagus, rumen, retikulum, omasum, abomasum, small intestinum (usus halus), coecum, large intestinum (usus besar), rektum, dan anus (Frandson, 1992).

ME and MOO

Ini aku (Ain) dan Moo (sapiku)